@article{Thohiroh_Mardiati_2018, title={Desain Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) Menggunakan Teknologi Pembakaran Yang Fisibel Studi Kasus TPST Bantargebang}, url={https://senter.ee.uinsgd.ac.id/repositori/index.php/prosiding/article/view/senter2017p24}, abstractNote={<p>Sampah telah menjadi suatu masalah baru yang menyedot banyak perhatian terutama di kota Metropolitan. Berdasarkan sumber data yang diperoleh, pada tahun 2015 diperkirakan sampah yang dikirim ke TPST Bantargebang yang dihasilkan oleh masyarakat Jakarta sebanyak 6500 ton perhari. Pengolahan sampah untuk menjadi energi listrik dengan teknologi pembakaran merupakan salah satu solusi tepat dalam menangani kuantitas sampah. Penelitian ini dilakukan untuk melihat kelayakan Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) dengan teknologi pembakaran yang dibangun di Bantargebang. Pengkajian yang dilakukan meliputi enam aspek, yaitu kebutuhan listrik, teknologi PLTSa, finansial, lokasi, sosial dan lingkungan, serta regulasi. Hasil dari kajian yang sudah dilakukan menunjukkan bahwa kajian kebutuhan listrik didapat pada penyulang terdekat memiliki beban puncak sebesar 4,16 MW; teknologi yang dipakai yaitu Siemens SST-050 dengan output sebesar 0,75 MW; kajian finansial mejelaskan tentang NPV sebesar Rp. 19.123.917.412, IRR sebesar 23%, dan PP adalah 7 tahun; kajian lokasi menghasilkan lokasi terpilih untuk dibangunnya pembangkit; kajian sosial dan lingkungan diketahui bahwa tidak terdapat fauna dan flora dilindungi di lokasi terpilih dan terdapatnya solusi dalam menangani polusi udara yang diakibatkan oleh kerja pembangkit, serta pendapat masyarakat jika dibangun PLTSa dengan teknologi pembakaran; kajian regulasi diketahui bahwa tidak ada peraturan yang dilanggar jika pembangunan PLTSa dengan teknologi pembakaran dilaksanakan.</p>}, journal={Prosiding Seminar Nasional Teknik Elektro UIN Sunan Gunung Djati Bandung}, author={Thohiroh, Nur Afifah and Mardiati, Rina}, year={2018}, month={Jan.}, pages={212–224} }